ANALISIS ACTIVE FLUX COMPONENT DAN TIG WELDING METHOD dengan MATERIAL STAINLESS STEEL 304 TERHADAP KEDALAMAN PENETRASI, KEKUATAN TARIK, DAN NILAI KEKERASAN
DOI:
https://doi.org/10.35314/evrgd644Abstract
Pengelasan TIG konvensional sering menghadapi tantangan seperti penetrasi yang dangkal. Metode A-TIG dan FB-TIG diperkenalkan untuk mengatasi masalah ini dengan memanfaatkan komponen active flux untuk meningkatkan kedalaman penetrasi dan kinerja pengelasan secara keseluruhan. Studi ini mengevaluasi dampak dari penggunaan komponen active flux dan dan metode pengelasan TIG pada Stainless Steel 304 yang berfokus pada hasil kedalaman penetrasi, nilai kekuatan tarik, dan nilai kekerasan. Pengelasan dilakukan dengan metode FB-TIG dan A-TIG dengan menggunakan single komponen flux dan multikomponen flux. Pengujian meliputi analisis struktur makro, pengujian kekuatan tarik, dan pengukuran nilai kekerasan. Hasil dari pengujian makro menunjukkan bahwa komponen active flux secara signifikan meningkatkan kedalaman penetrasi dengan multikomponen flux mengungguli single komponen flux sedangkan metode pengelasan TIG tidak menunjukkan perbedaan nilai kedalaman penetrasi yang jauh berbeda antar variasi. Uji tarik menunjukkan bahwa semua spesimen mengalami patahan ductile pada daerah weld metal dengan kekuatan tarik melebihi persyaratan minimum. Uji kekerasan menunjukkan bahwa perubahan geometri hasil pengelasan akibat variasi active flux dan metode pengelasan TIG tidak mempengaruhi nilai kekerasan sambungan dikarenakan yang mempengaruhi nilai kekerasan merupakan laju pendinginan lambat karena proses pengelasan.